Terlalu melimpahnya kadar gas di muka bumi ini semakin mempersulit kita untuk mengetahui atau sekedar membedakan jenis gas satu dengan yang lain. Mungkin kita sudah tidak asing lagi dengan gas yang sehari-hari kita hirup yakni oksigen, gas bersimbol O tersebut dihasilkan dari tumbuhan dan sangat berguna dalam tumbuh kembang makhluk hidup. Namun, untuk jenis gas lain yang jumlahnya masih sangat banyak apakah kita mengetahui namanya atau bahkan pengertiannya satu per satu?
Tentunya tidak! untuk itu kali ini kami coba menyajikan perbedaan dari dua jenis gas yaitu karbondioksida dan argon. Diharapkan dengan mengetahuinya, pengetahuan Anda tentang dunia gas dapat bertambah. Berikut penjelasan mengenai perbedaan gas argon dan Co2:
1.Sifat
Sifat atau karakteristik dari gas argon adalah mudah larut dalam air, kadar larutnya sama dengan oksigen serta 2,5 kali lipat lebih besar dari nitrogen. Selain itu, gas argon juga bersifat tidak berwarna dan tak berbau. Ia juga memiliki karakter tidak mudah terbakar serta tidak beracun dalam segala kondisi, baik padat, cair, maupun gas sekalipun. Dikarenakan termasuk ke dalam kategori gas pelindung, argon tidak diketahui senyawa yang membentuknya pada udara ruangan.
Sementara Co2 lebih bersifat hampir mirip seperti argon yakni tak berwarna dan juga tidak berbau. Hanya saja ketika dihirup, bau karbondioksida lebih menyengat di sekitar hidung dan tenggorokan. Hal ini dikarenakan adanya pelarutan gas yang membentuk asam karbonat rendah, cara kerjanya hampir sama dengan saat kita sedang meminum minuman bersoda. Sendawa yang muncul hampir sama seperti ketika menghirup karbondioksida.
2.Proses pembentukan
Dikarenakan kedua jenis gas ini mempunyai perbedaan cukup mendasar maka proses pembentukannya pun lumayan berbeda. Umumnya, gas argon dihasilkan dari atmosfer dengan pemanasan udara kering menggunakan CaC2. CaC2 kemudian bereaksi dengan gas O2 dan N2 untuk akhirnya membentuk gas argon.
Sedangkan untuk proses pembentukan Co2 bisa dilakukan dengan cara ilmiah atau pun sederhana. Cara mudah membentuk karbondioksida adalah dengan memanfaatkan reaksi fermentasi antara gula dan ragi. Hasil dari uji ilmiah ini akan menghasilkan diantaranya Co2 dan alkohol, tentunya dibutuhkan peralatan khusus untuk membuat karbondioksida.
3.Fungsi
Gas argon memiliki banyak sekali fungsi salah satunya pada industri yang membutuhkan pengelasan sebagai tahap produksinya. Argon bisa dijadikan sebagai bahan dasar las GMAW, hasil dari las argon juga sangat bagus. Bahkan disinyalir harga untuk memakai las argon lebih mahal daripada jenis las lainnya.
Co2 pun mempunyai beragam manfaat, khususnya untuk kehidupan sehari-hari. Bagi tanaman contohnya, jika tidak ada gas karbondioksida proses fotosintesis tumbuhan tidak akan terjadi. Selain itu, gas ini juga saat ini tengah dikembangkan menjadi bahan dasar minuman bersoda. Yang paling penting lagi, karbondioksida dapat mengantisipasi terjadinya kebakaran. Gas yang umumnya dipakai pemadam kebakaran adalah percampuran karbondioksida dengan gas lain.
Itulah beberapa perbedaan gas argon dan co2, sebenarnya masih banyak lagi namun akan sangat panjang jika dijelaskan dalam satu artikel. Untuk Anda yang berniat membeli gas argon atau pun co2 bisa memesannya kepada kami selaku supplier tabung pemadam kebakaran Bali. Kami akan langsung mengantarkan produk yang Anda pesan tepat waktu dan memiliki kualitas terbaik.
gas Carbon Dioxide (CO2) bersifat tidak berwarna (colorless), tidak berbau (odorless), dan termasuk gas yang tidak mudah terbakar (Non-Flammable Gas). Aplikasi kegunaan gas Karbondioxide sudah banyak dipakai di berbagai industri seperti untuk pengelasan (welding), industri minuman berkarbonisasi, pembekuan makanan dan minuman, pemadam kebakaran, dan bahkan untuk keperluan medis seperti untuk operasi kecil invasif (minimal invasif surgery) dan untuk cryotherapy.